Di Balik Kisah Pertemuan Dealovy

Sebenarnya tema post kali ini harusnya aku post dari dulu, tapi aku sudah mengutarakannya di blog dealovy. Seperti yang sudah ditulis tentang pertemuan pertama Dealovy, ternyata ada satu pihak yang penasaran bagaimana cerita detailnya. Yaitu sahabatku, sebut saja namanya J.

Dirinya penasaran dan yang terjadi di telepon adalah cekakak cekikik tertawa geli. Aku pun menceritakannya sambil malu-malu. Dia bertanya bagaimana suasana saat 'pertama' bertemu, pakai kenalan ga? Langsung az aku tertawa terbahak-bahak, emangnya ABG pakai kenalan dulu huahaha =)).

Alhamdulillah, karena sudah terbiasa komunikasi lewat telepon dan sms selama satu setengah tahun lebih, suasana canggung yang aku khawatirkan tidak terbukti. Uda pun terlihat nyaman dan agak letih karena baru pulang juga beberapa hari dari Jakarta ke kota tempat tinggalnya-Kuningan.

Aku pun bercerita tentang ga maunya aku menengok ke belakang lagi saat Uda sudah di dalam bis mau pulang ke Kuningan. J nyeletuk, ih kayak sinetron az ya. Huehehe...iya seh, aku juga masih merasa kayak mimpi sampai sekarang...

Dan perasaan itu terjadi lagi 2 malam kemarin, saat lagi ngobrolin sesuatu ama Uda di telepon dan ada sangkut pautnya waktu kami jalan-jalan di Bandung saat itu, jadi ada gambaran dan pengalaman nyatanya sekarang. Yup, suasana plus, itu yang Dealovy butuhkan.

Mudah-mudahan pertemuan kedua dan seterusnya akan tetap semanis pertemuan pertama bahkan lebih....

2 komentar:

  1. Pertemuan pertama di persimpangan jalan deket Terminal Cicaheum =))

    Kenalan dunk, nama saya Dedew, Kamu Epi yach? :))

    ReplyDelete
  2. huahahaha...ntar coba kayak gitu yukz kalo ketemu lagi huehehe :p

    ReplyDelete

Pengen komentar, usul, kritik? Sah-sah az..ga bole malu2 yaaa =))